Deretsenyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali A HF, HCl, HI B BH3, BF3, CO2 C H2O, NH3, CO2 D Li2O, CaO, MgO E IF5, CCl4, ClF3. 8. Unsur X mempunyai nomor atom 13 dan unsur Y mempunyai nomor atom 9, senyawa yang dapat dibentuk antara unsur X dan Y adalah. A X2Y B XY3 C XY D X3Y2 E X3 9. Diketahui nomor atom H=1, C=6, N=7, O=8, P=15 dan Cl=17, senyawa berikut yang mengikuti
Deretsenyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali
Deretansenyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali A. HF, HCl, HI. B. Li 2 O, CaO, MgO. C. BH 3, BF 3, CO 2. D. IF 5, CCl 4, CF 4. 6. Senyawa manakah di bawah ini yang termasuk senyawa kovalen koordinasi, bila diketahui nomor atom N = 7, H = 1, O = 8? C. NH 4 + D. NO 2-URAIAN. 1. Sebutkan sifat fisik dari senyawa ion dan
terjawab• terverifikasi oleh ahli Deret senyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali a. HF,HCI,HI. b. BH3, BF3, CO2. c. H2O, NH3, CO2. d. Li2O, CN0, MG0. e. IF3, CCI4, CIF3 Iklan Jawaban terverifikasi ahli ayynanu kita analisis atom-atom penyusunnya satu satu. ikatan kovalen tersusun dari NL-NL. a. NL-NL, NL-NL, NL-NL b.
Deretansenyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali Answer. Atikahput May 2019 | 0 Replies . Tuliskan 3 produk kerajinan dengan inspirasi budaya non benda Answer. Atikahput May 2019 | 0 Replies . Pengertian prinsip akuntabilitas Answer. Atikahput May 2019 | 0 Replies .
3 Suatu senyawa dengan rumus molekul XY. Jika konfigurasi elektron atom X: 1s 2 2s 2 2p 6 3s 2 dan konfigurasi elektron atom Y: 1s 2 2s 2 2p 4, maka XY mempunyai ikatan 2 2s 2 2p 6 3s 2 dan konfigurasi elektron atom Y: 1s 2 2s 2 2p 4, maka XY mempunyai ikatan
Sebenarnyaada banyak contoh senyawa ionik yang bisa kita jumpai di dalam kehidupan sehari-hari. akan tetapi terkadang kita tidak bisa membedakan jenis senyawa tersebut. Berikut ini adalah Contoh senyawa ion yang sering kita temui. 1. garam dapur (NaCI)Senyawa yang satu ini pasti sudah tak asing lagi di telinga kita, Garam yang tersusun dari unsur Na dan Cl ialah contoh senyawa ion yang hampir
Deretansenyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali a. HF, HCl, HI b. BH3, BF3 CO2 c. H2O, NH3, CO2 d. Li2O, CaO, MgO e. IF5, CCl4, CF4 6. Di antara senyawa berikut yang bukan molekul kovalen polar adalah a. HCl b. NaCl c. NH3 d. H2O e. PCl3 7. Di antara senyawa berikut yang paling polar adalah a.
1vC3A1Z.
Hai Riza, jawaban untuk pertanyaan ini adalah D. Na2O, CaS, H2O Senyawa Kovalen terbentuk dari ikatan antara unsur non logam dengan non logam. Pada senyawa kovalen terjadi pemakaian bersama pasangan elektron. A. HF, HCI, HI SENYAWA KOVALEN HF unsur H dan F merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN HCl unsur H dan Cl merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN HI unsur H dan I merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN B. BH₃, BF₃, CO₂ SENYAWA KOVALEN BH₃ unsur B dan H merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN BF₃ unsur B dan F merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN CO₂ unsur C dan O merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN C. H₂O, NH₃, CO₂ SENYAWA KOVALEN H₂O unsur H dan O merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN NH₃ unsur N dan H merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN CO₂ unsur C dan O merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN D. Na₂O, CaS, H₂O Na₂O unsur Na merupakan unsur Logam, dan O merupakan unsur Non Logam, SENYAWA IONIK CaS Ca merupakan unsur Logam dan S merupakan unsur Non Logam, SENYAWA IONIK H₂O unsur H dan O merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN E. IF₅, CCl₄, CF₃ SENYAWA KOVALEN IF₅ unsur I dan F merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN CCl₄ unsur C dan Cl merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN CF₃ unsur c dan F merupakan unsur non logam, SENYAWA KOVALEN Jadi, deretan senyawa yang bukan senyawa kovalen adalah D. Na₂O, CaS, H₂O
ahukah anda apa yang dimaksud dengan ikatan kovalen ??? Jika anda belum mengetahuinya anda tepat sekali mengunjungi Karena pada kesempatan kali ini akan membahas tentang pengertian ikatan kovalen, jenis-jenis ikatan kovalen, dan contoh soal ikatan kovalen secara lengkap. Oleh karena itu marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut ini. ikatan kovalen Proses Pembentukan Ikatan Kovalen Ikatan kovalen biasanya terjadi antar unsur nonlogam yakni antar unsur yang mempunyai keelektronegatifan relatif besar. Ikatan kovalen juga terbentuk karena proses serah terima elektron tidak mungkin terjadi. Hidrogen klorida merupakan contoh lazim pembentukan ikatan kovalen dari atom hidrogen dan atom klorin. Hidrogen H dan atom klorin Cl merupakan unsur nonlogam dengan harga keelektronegatifan masing-masing 2,1 dan 3,1. Konfigurasi elektron atom hidrogen dan atom klorin sebagai berikut Berdasarkan aturan oktet yang telah di ketahui maka atom hidrogen kekurangan 1 elektron dan atom klorin memerlukan 1 elektron untuk membentuk konfigurasi stabil golongan gas mulia. Apabila dilihat dari segi keelektronegatifan, klorin mempunyai harga keelektronegatifan yang tidak kecil. Konfigurasi stabil dapat tercapai dengan pemakaian elektron bersama. Atom hidrogen dan atom klorin masing-masing menyumbangkan satu elektron untuk membentuk pasangan elektron milik bersama. Di dalam struktur Lewis untuk NaCl dan HCl, atom Cl memperoleh konfigurasi elekton atom gas mulia. Kecenderungan atom Cl untuk menerima sebuah elektron dalam keadaan apapun selalu sama, tetapi jika dibandingkan antara atom Na atau H, atom-atom tersebut tidak akan melepaskan elektronnya dengan begitu saja. Untuk melepaskan elektron valensi dari Na diperlukan energi I1 sebesar -5,14 eV/atom yang lebih kecil dibandingkan energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron valensi dari H, yaitu sebesar 13,6 eV/atom. Natrium lebih bersifat logam daripada hidrogen. Kenyataannya, hidrogen merupakan bukan logam pada keadaan normal; hidrogen tidak memberikan elektronnya kepada atom bukan logam lainnya. Pembentukan ikatan antara sebuah atom H dan sebuah atom Cl melibatkan pemakaian bersama elektron yang menghasilkan ikatan kovalen. Menurut James E. Brady, 1990 Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi akibat pemakaian pasangan elektron secara bersama-sama oleh dua atom James E. Brady, 1990. Ikatan kovalen terbentuk di antara dua atom yang sama-sama ingin menangkap elektron sesama atom bukan logam. Pasangan elektron yang dipakai bersama disebut pasangan electron ikatan PEI dan pasangan elektron valensi yang tidak terlibat dalam pembentukan ikatan kovalen disebut pasangan elektron bebas PEB. Ikatan kovalen umumnya terjadi antara atom-atom unsur nonlogam, bisa sejenis contoh H2, N2, O2, Cl2, F2, Br2, I2 dan berbeda jenis contoh H2O, CO2, dan lain-lain. Senyawa yang hanya mengandung ikatan kovalen disebut senyawa kovalen. Contoh Gambar Ikatan Kovalen Rumus Kimia Senyawa Kovalen Dengan mengacu pada aturan oktet, kita dapat memprediksikan rumus molekul dari senyawa yang berikatan kovalen. Dalam hal ini, jumlah elektron yang dipasangkan harus disamakan. Akan tetapi, perlu diingat bahwa aturan oktet tidak selalui dipatuhi, terdapat beberapa senyawa kovalen yang melanggar aturan oktet. Contohnya adalah ikatan antara H dan O dalam H2O. Konfigurasi elektron H dan O adalah H memerlukan 1 elektron dan O memerlukan 2 elektron. Agar atom O dan H mengikuti kaidah oktet, jumlah atom H yang diberikan harus menjadi dua, sedangkan atom O satu, sehingga rumus molekul senyawa adalah H2O. pasangan elektron yang berikatan JENIS IKATAN KOVALEN Berdasarkan Pembentukannya 1. Ikatan kovalen tunggal Ikatan kovalen tunggal yaitu ikatan kovalen yang memiliki 1 pasang PEI. Contoh H2, H2O konfigurasi elektron H = 1; O = 2, 6. Contoh pembentukan ikatan pada molekul H2O di bawah ini Ikatan kovalen tunggal 2. Ikatan kovalen rangkap dua Ikatan kovalen rangkap 2 yaitu ikatan kovalen yang memiliki 2 pasang PEI. Contoh O2, CO2 konfigurasi elektron O = 2, 6; C = 2, 4. Berikut ini pembentukan ikatan angkap 2 pada molekul CO2. Ikatan kovalen rangkap dua 3. Ikatan kovalen rangkap tiga Ikatan kovalen rangkap 3 yaitu ikatan kovalen yang memiliki 3 pasang PEI. Contoh N2 Konfigurasi elektron N = 2, 5. Berikut ini pembentukan ikatan rangkap 3 pada molekul N2 Ikatan kovalen rangkap tiga Berdasarkan Polarisasi 1. Ikatan Kovalen Polar Ikatan kovalen polar adalah ikatan kovalen yang PEInya cenderung tertarik ke salah satu atom yang berikatan. Kepolaran suatu ikatan kovalen ditentukan oleh keelektronegatifan suatu unsur. Senyawa kovalen polar biasanya terjadi antara atom-atom unsur yang beda keelektronegatifannya besar, mempunyai bentuk molekul asimetris, mempunyai momen dipol. Ikatan kovalen yang terjadi antara dua atom yang berbeda disebut ikatan kovalen polar. Ikatan kovalen polar dapat juga terjadi antara dua atom yang sama tetapi memiliki keelektronegatifan yang berbeda. Contoh ikatan kovalen polar HF Contoh ikatan kovalen polar HF Dlm senyawa HF ini, F mempunyai keelektronegatifan yang tinggi jika dibandingkan H.. sehingga pasangan elektron lebih tertarik kearah F, akibatnya akan terbentuk dipol-dipol atau terjadi pengkutuban terbentuknya kutub antara H dan F. 2. Ikatan Kovalen Nonpolar Ikatan kovalen nonpolar yaitu ikatan kovalen yang PEInya tertarik sama kuat ke arah atom-atom yang berikatan. Senyawa kovalen nonpolar terbentuk antara atom-atom unsur yang mempunyai beda keelektronegatifan nol atau mempunyai momen dipol = 0 nol atau mempunyai bentuk molekul simetri. Titik muatan negative electron persekutuan berhimpit, sehingga pada molekul pembentuknya tidak terjadi momen dipol, dengan perkataan lain bahwa elektron persekutuan mendapat gaya tarik yang sama. Ikatan kovalen nonpolar terdiri dari Ikatan Kovalen Koordinasi Ikatan kovalen koordinasi adalah ikatan kovalen di mana pasangan electron yang dipakai bersama hanya disumbangkan oleh satu atom, sedangkan atom yang satu lagi tidak menyumbangkan disini terdapat satu atom pemberi pasangan electron bebas, sedangkan atom lain sebagai penerimanya. Ikatan kovalen koordinasi kadang-kadang dinyatakan dengan tanda panah → yg menunjukan arah donasi pasangan elektron. Contoh Ikatan Kovalen Koordinasi BF3NH3 5B = 1s2 2s2 2p1 9F = 1s2 2s2 2p5 7N = 1s2 2s2 2p3 Contoh Ikatan Kovalen Koordinasi BF3NH3 Sifat Senyawa Kovalen Titik didih Pada umumnya senyawa kovalen mempunyai titik didih yang rendah rata-rata di bawah suhu 200 0C. Sebagai contoh Air, H2O merupakan senyawa kovalen. Ikatan kovalen yang mengikat antara atom hidrogen dan atom oksigen dalam molekul air cukup kuat, sedangkan gaya yang mengikat antar molekul-molekul air cukup lemah. Keadaan inilah yang menyebabkan air dalam fasa bentuk cair akan mudah berubah menjadi uap air bila dipanaskan sampai sekitar 100 0C, akan tetapi pada suhu ini ikatan kovalen yang ada di dalam molekul H2O tidak putus. Volatitilitas kemampuan untuk menguap Sebagian besar senyawa kovalen berupa cairan yang mudah menguap dan berupa gas. Molekul-molekul pada senyawa kovalen yang mempunyai sifat mudah menguap sering menghasilkan bau yang khas. Parfum dan bahan pemberi aroma merupakan senyawa kovalen contoh dari senyawa kovalen yang mudah menguap Kelarutan Pada Umumnya senyawa kovalen tidak dapat larut dalam air, tetapi mudah larut dalam pelarut organik. Pelarut organik merupakan senyawa karbon, misalnya bensin, minyak tanah, alkohol, dan aseton. Namun ada beberapa senyawa kovalen yang dapat larut dalam air karena terjadi reaksi dengan air hidrasi dan membentuk ion-ion. Misalnya, asam sulfat bila dilarutkan ke dalam air akan membentuk ion hidrogen dan ion sulfat. Senyawa kovalen yang dapat larut dalam air selanjutnya disebut dengan senyawa kovalen polar, sedangkan senyawa kovalen yang tidak larut dalam air selanjutnya disebut dengan senyawa kovalen non polar. Daya hantar Listrik Pada umumnya senyawa kovalen pada berbagai wujud tidak dapat menghantar arus listrik atau bersifat non elektrolit, kecuali senyawa kovalen polar. Hal ini disebabkan senyawa kovalen polar mengandung ion-ion jika dilarutkan dalam air dan senyawa tersebut temasuk senyawa elektrolit lemah. Berikut ini gambar perbedaan antara senyawa non elektrolit, elektrolit lemah dan elektrolit kuat. Contoh Soal Ikatan Kovalen Zat-zat berikut yang merupakan senyawa dengan ikatan kovalen Kecuali…. N2 CCl2 NaCl HCl F2 Jawab Ikatan Kovalen Penyusun sesama atom unsur non logam Tidak ada atom unsur logamn N2, CCl2 , HCl, F2 tidak ada unsur logamnya, sehingga kovalen Sedangkan NaCl = Na merupakan logam ikatan Ion Itulah ulasan tentang Ikatan Kovalen Pengertian, Jenis, Dan Proses Pembentukan Beserta Contoh Secara Lengkap. Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terimakasih. Baca juga refrensi artikel terkait lainnya disini Ikatan Logam Pengertian, Ciri, Sifat, Dan Proses Pembentukan Beserta Contohnya Lengkap Termokimia Pengertian, Sistem, Reaksi, Dan Rumus Beserta Contohnya Secara Lengkap Pengertian Dan Ciri-Ciri Zat Padat, Zat Gas, Dan Zat Cair Beserta Perubahan Zat Dan Contohnya Lengkap √ Makalah Ikatan Kimia Pengertian, Jenis Beserta Gambarnya Lengkap Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari